Publika Tanjung Selor – Berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor ST//764 VII/KEP.2025 tanggal 5 Agustus 2025, Irjen Pol Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si., Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara), resmi dimutasikan sebagai Pati Polda Kaltara dalam rangka pensiun. Sebagai penggantinya, Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy, S.I.K., yang sebelumnya menjabat Wakapolda Metro Jaya, diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Kaltara. Keputusan ini telah dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Kaltara, Kombes Pol Budi Rachmat.
Pengangkatan Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy sebagai Kapolda Kaltara tidak hanya meneruskan estafet kepemimpinan yang lama, namun juga memberikan harapan baru bagi pertumbuhan keamanan dan ketertiban di wilayah Kaltara. Dengan rekam jejak yang mumpuni dan pengalaman yang luas di bidang intelijen serta keamanan, Brigjen Djati diyakini mampu memimpin Polda Kaltara dengan visi yang progresif dan proaktif.
Rekam Jejak dan Karier Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy.” Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy lahir di Surakarta, Jawa Tengah, pada 3 Agustus 1969. Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991 dan memiliki jalur karier yang konsisten di bidang intelijen dan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat).
Menariknya, Brigjen Djati sejajar dalam angkatan dengan Kapolri saat ini, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Wakapolda Kaltara Brigjen Soeseno Noerhandoko S.IK.yang menjadi salah satu indikasi kesamaan visi dan pemahaman dalam dunia kepolisian modern. Sepanjang kariernya, Brigjen Djati berkontribusi di berbagai daerah dan institusi kepolisian yang menjadi bahan pembentuk kapasitas dan kepemimpinannya.
Beberapa posisi penting yang pernah diemban Brigjen Djati antara lain,” Kapolres Barito Selatan, Polda Kalimantan Tengah Awal karier kepemimpinan di tingkat kepolisian daerah, di mana ia mengasah kemampuan dalam menghadapi tantangan keamanan lokal dan mengelola anggota polri di wilayah tersebut. Wadirintelkam Polda Kalteng (2012) dan Dirintelkam Polda Riau (2014)
Memperdalam pengalaman strategis dan operasional di bidang intelijen, mengasah kemampuan mengumpulkan dan menganalisis data terkait keamanan dalam negeri. Kasubdit I Ditsosbud Baintelkam Polri (2016) dan kemudian Analis Utama Tk. I Baintelkam Polri Merupakan jabatan di markas besar polri yang menuntut kemampuan analisis strategis dalam membantu pengambilan keputusan kebijakan keamanan nasional.
Kabidkerma Baintelkam Polri (2020) dan Dirintelkam Polda Jateng (2020) Menjadi bukti kepercayaan tinggi dari Mabes Polri dengan tanggung jawab di bidang komunikasi dan intelijen di dua wilayah strategis sekaligus.
Dirkamsus Baintelkam Polri dan Wakapolda Kalimantan Timur Memimpin bagian khusus di bidang keamanan dan sebagai wakil kepala kepolisian daerah, sebelum akhirnya meraih jabatan Wakapolda Metro Jaya.
Kariernya yang konsisten di bidang intelijen dan keamanan sekaligus menegaskan kapasitasnya sebagai sosok yang visioner dan adaptif terhadap perubahan situasi yang kompleks di berbagai wilayah Indonesia.
Menjadi Kapolda Kaltara bukan berarti tugas Brigjen Djati hanya sebatas meneruskan program yang lama, melainkan juga membawa warna dan strategi baru untuk menghadapi berbagai tantangan keamanan yang beragam di wilayah beragam sumber daya seperti Kalimantan Utara.
Sebagai provinsi yang kaya sumber daya alam, Kaltara membutuhkan kepemimpinan yang tangguh dan terukur guna memastikan agar pertumbuhan ekonomi didukung oleh situasi keamanan yang kondusif.
Memperkuat Densus Intelijen Dengan latar belakang intelijen, ia dapat membangun dan mengoptimalkan sistem deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan seperti konflik sosial, aksi kriminal, maupun ancaman terorisme.
Meningkatkan Sinergi dengan Pemerintah dan Masyarakat, Polri tidak bekerja sendiri. Dibutuhkan kerjasama solid dengan Pemprov Kaltara, Forkopimda, tokoh masyarakat dan tokoh adat untuk membangun keamanan komprehensif.
Mengoptimalkan Pelayanan Publik Kepolisian Meningkatkan kualitas layanan kepolisian demi menciptakan rasa aman bagi seluruh warga Kaltara, termasuk efektivitas penyelesaian kasus dan akses layanan kepolisian yang lebih mudah.
Mendorong Program Pencegahan Kejahatan Berbasis Komunitas Menguatkan peran masyarakat sebagai mitra polisi untuk menekan angka kejahatan melalui program-program berbasis pemberdayaan masyarakat di tingkat desa dan kelurahan.
Pengangkatan Brigjen Djati sebagai Kapolda Kaltara disambut positif oleh masyarakat, akademisi, dan kalangan pemerintahan Kaltara. Mereka menaruh harapan besar agar ia membawa perubahan signifikan dan memperkuat keberadaan Polri sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.
Kapolda Kaltara baru diyakini akan aktif memperkuat kerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan semisal Forkopimda, tokoh adat, hingga komunitas lokal. Sinergi antar elemen ini penting untuk mengantisipasi dini potensi konflik serta mempercepat respon penanganan masalah keamanan.
Pendekatan humanis dan dialogis yang diharapkan dari Brigjen Djati juga dapat menjaga stabilitas sosial yang berkelanjutan, sekaligus memperkuat rasa persatuan dan kesatuan masyarakat Kalimantan Utara.
Dengan kombinasi rekam jejak karier yang panjang serta kecakapan di ranah intelijen dan keamanan, Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy, S.I.K. merupakan figur ideal untuk memimpin Polda Kaltara ke depan. Penunjukannya diharapkan dapat menjadi titik tolak kemajuan keamanan dan ketertiban di provinsi yang strategis ini.
Sebagai simbol kepemimpinan baru, Brigjen Djati membawa harapan besar agar seluruh elemen masyarakat dapat bersinergi bersama Polri dalam menjaga keutuhan NKRI serta mendukung percepatan pembangunan yang berkelanjutan di Kalimantan Utara.
Semoga di bawah kepemimpinan Kapolda baru ini, keamanan wilayah semakin kondusif, pelayanan masyarakat semakin prima, dan kesejahteraan warga Kaltara kian meningkat. Selamat bertugas, Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy, S.I.K.,.
Penulis : I Made Wahyu Rahadia
Redaktur: IB. Sudiarta.
