Silaturahmi Kapolsek Bunyu dengan Tokoh Masyarakat dan Ketua Paguyuban Seni Reog Wono Budoyo

Rabu, 17 September 2025

PUBLIKA— Kapolsek Bunyu Polresta Bulungan, IPTU Alexander Evan S.Tr.K., PDGip., Melaksanakan silaturahmi hangat bersama tokoh masyarakat Jawa sekaligus Ketua Paguyuban Seni Reog Wono Budoyo Kecamatan Bunyu. Acara ini digelar di kediaman Wardijio, Jalan Wono Indah RT 007, Desa Bunyu Selatan, Selasa 16/9/2025. Silaturahmi ini merupakan bentuk komitmen Kapolsek Bunyu untuk menjaga komunikasi serta keharmonisan dengan seluruh lapisan masyarakat, termasuk komunitas adat dan seni tradisional di wilayah hukum Polsek Bunyu. Kehadiran IPTU Alexander Evan juga menjadi sarana memperkuat sinergi antara aparat keamanan dan unsur masyarakat dalam menciptakan situasi yang kondusif dan damai.

Silaturahmi yang dilakukan oleh Kapolsek Bunyu tersebut adalah salah satu contoh nyata bagaimana pola komunikasi yang terbuka dan berkesinambungan antara polisi dan masyarakat dapat mengoptimalkan fungsi keamanan dan ketertiban. Tokoh masyarakat seperti Wardijio mempunyai peranan strategis dalam merangkul dan memimpin masyarakat, khususnya komunitas Jawa di Bunyu. Dengan menjalin hubungan baik melalui silaturahmi, polisi dapat lebih memahami karakteristik dan kebutuhan masyarakat, sehingga pendekatan yang diambil menjadi lebih tepat sasaran.

Kegiatan ini juga mereduksi potensi gesekan sosial yang mungkin saja terjadi karena perbedaan latar belakang budaya maupun kelompok komunitas. Dalam konteks daerah multikultural seperti Bunyu, tali persaudaraan yang erat antara berbagai etnis sangat dibutuhkan untuk terciptanya suasana yang harmonis. Ia Menjelaskan Paguyuban Seni Reog Wono Budoyo yang dipimpin oleh Wardijio merupakan salah satu komunitas seni tradisional yang aktif melestarikan kebudayaan Jawa di Bunyu. 

Baca juga  Kapolda Kaltara Tinjau Pembangunan Jembatan SP 6 B dan Serahkan Bantuan Lampu Tenaga Surya

Kesenian Reog tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga menjadi sarana penyampaian nilai-nilai kearifan lokal, pendidikan sosial, serta motivasi untuk menjaga tradisi dan kerukunan antar warga. Silaturahmi antara Kapolsek Bunyu dan Ketua Paguyuban ini memberikan ruang dialog dalam pengembangan seni budaya sebagai media sosialisasi sekaligus alat mitigasi konflik kecil yang kerap melibatkan remaja atau kelompok masyarakat lainnya. Melalui paguyuban seni seperti ini, masyarakat diajak untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan dan melaksanakan kegiatan positif yang dapat menekan angka kriminalitas. Hal ini sejalan dengan visi Polsek Bunyu dalam mewujudkan wilayah bersih dari tindak kejahatan dan gangguan keamanan.

Dalam pertemuan tersebut, IPTU Alexander Evan menyampaikan apresiasi yang tinggi atas semangat paguyuban dalam melestarikan seni budaya Reog sebagai bagian penting dari warisan budaya bangsa. Beliau menegaskan bahwa keberadaan komunitas ini menjadi mitra strategis dalam kegiatan pemeliharaan keamanan dan ketertiban.

Sementara Wardijio menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan serta perhatian Kapolsek. Ia berharap sinergi antara aparat kepolisian dan paguyuban dapat terus dipupuk agar mampu mendorong partisipasi masyarakat dalam berbagai program keamanan dan sosial kemasyarakatan. Selain itu, Wardijio menegaskan pentingnya dukungan dari aparat keamanan untuk pelaksanaan berbagai kegiatan seni dan budaya, terutama untuk perizinan dan pengamanan pada saat pagelaran atau acara festival tradisional yang melibatkan banyak peserta dan penonton.

Baca juga  Hens Bakery,Toko Roti di Jalan Duku Tanjung Selor Hangus Terbakar

Upaya silaturahmi seperti yang dilakukan Kapolsek Bunyu merupakan langkah strategis dalam meningkatkan keterlibatan komunitas dalam pengamanan lingkungan. Dengan menggandeng tokoh masyarakat dan paguyuban seni, polisi dapat membangun jaringan intelijen masyarakat yang efektif. Para anggota paguyuban dan masyarakat yang merasa diperhatikan dan dihargai akan cenderung meningkatkan kerjasama dalam mencegah dan melaporkan tindakan kriminal, keributan, maupun gangguan ketertiban lainnya. Hal ini tentu akan memperkecil ruang gerak pelaku kejahatan dan menciptakan rasa aman bagi seluruh warga.

Selain itu, pembinaan terhadap komunitas seni dapat menjadi alternatif positif bagi para generasi muda agar lebih aktif terlibat dalam aktivitas yang bermanfaat dan menjauhkan diri dari perkumpulan negatif yang berpotensi menimbulkan masalah sosial. Kegiatan silaturahmi yang digelar Polsek Bunyu merupakan bagian dari strategi Polri untuk tetap hadir secara proaktif di tengah masyarakat. Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan secara represif, tetapi juga harus mampu menjadi mitra yang membangun kepercayaan dan ikatan emosional dengan masyarakat.

Hal ini sejalan dengan program Polri untuk masyarakat  yang mengedepankan pendekatan humanis, antara lain melalui kegiatan Bhabinkamtibmas yang secara rutin mengunjungi desa, melibatkan masyarakat dalam kampanye keamanan, serta mendukung upaya pelestarian seni dan budaya. Dengan langkah tersebut, Polri diharapkan tidak hanya menjadi pemeran pengendali konflik, tetapi juga fasilitator terwujudnya hubungan harmonis antar warga dan kelompok etnis yang berbeda.

Baca juga  Sat’Lantas Polresta Bulungan Fokus Jaga Keselamatan Pelajar dan Masyarakat 

Silaturahmi antara Kapolsek Bunyu, IPTU Alexander Evan, dengan tokoh masyarakat dan Ketua Paguyuban Seni Reog Wono Budoyo, Bapak Wardijio, pada Selasa malam, 16 September 2025, merupakan momen yang penting dalam menjaga keharmonisan sosial di Kecamatan Bunyu. Melalui komunikasi yang terbuka dan penghargaan terhadap seni budaya lokal, Polsek Bunyu menunjukkan komitmennya untuk menciptakan keamanan dan ketertiban yang berlandaskan pada nilai kebersamaan dan saling menghormati.

Paguyuban Seni Reog Wono Budoyo tidak hanya menjadi pelestari budaya Jawa, tetapi juga menjadi mitra dalam membangun lingkungan yang aman dan kondusif. Sinergi antara aparat kepolisian dan komunitas masyarakat diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bunyu secara menyeluruh. Kegiatan ini hendaknya menjadi contoh bagi seluruh wilayah di Kabupaten Bulungan agar terus menerus membangun hubungan baik antara aparat dan masyarakat dari berbagai latar belakang budaya, sehingga tercipta Indonesia yang damai, harmonis, dan penuh rasa persatuan ujar Evan.

Reporter Publika: Made Wahyu Rahadia 

Bagikan:
Berita Terkait