PUBLIKA TANJUNG SELOR – Kematian korban kebakaran didalam kamarnya pada hari Selasa (15/4/2025) lalu dinilai janggal. Membuat Satreskrim Polresta Bulungan melakukan proses ekshumasi atau membongkar kembali makam korban AKG di pemakaman umum Sabanar Baru pada hari Senin (21/4/2025) lalu.
Penggalian makam korban untuk dilakukan outopsi yang dilaksanakan oleh dokter forensik dari RSUD Tarakan.
Hanya saja untuk hasilnya, Kapolresta Bulungan Kombes Pol Rofikoh Yunianto melalui Kasat Reskrim Polresta Bulungan AKP Irwan mengatakan belum ada baik dari laboratorium forensik Surabaya maupun forensik Tarakan.
“Belum keluar hasilnya, saya follow up lagi,” ungkap AKP Irwan, Senin (28/4/2025).
Outopsi baru bisa dilaksanakan setelah seminggu kematian korban, lantaran saat kematian siswi SMP ini pada hari Selasa (15/4/2025) pihak keluarga korban menolak untuk outopsi.
“Tapi setelah kita melaksanakan penyelidikan ditemukan hal janggal. Kita mencurigai ada tindak pidana disitu, tapi harus kita buktikan terlebih dahulu. Maka dilakukan outopsi,” ucapnya. (rdi)