Jembrana- Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto memimpin apel pergeseran pasukan (serpas) pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada Serentak 2024. Apel dilaksanakan di GOR Kresna Jvara, Lingkungan Sawe Rangsasa, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Selasa (26/11/2024). Sebanyak 667 personel dari berbagai satuan yang terlibat mengikuti apel tersebut. Turut hadir dalam apel, Karorena Polda Bali Kombes Pol Daniel Widya Mucharam, Wakapolres Jembrana Kompol I Gusti Agung Made Ari Herawan, Ketua KPU Kabupaten Jembrana I Ketut Adi Sanjaya, dan Ketua Bawaslu Kabupaten Jembrana Made Widiastra.
Dalam sambutannya, AKBP Endang Tri Purwanto menekankan pentingnya kesiapan personel untuk mengamankan jalannya Pilkada Serentak 2024 yang akan berlangsung pada 27 November 2024. Ia mengingatkan potensi kerawanan yang harus diantisipasi, seperti politik uang, intimidasi, dan konflik sosial.
“Meskipun Bali tergolong wilayah yang kurang rawan berdasarkan Indeks Potensi Kerawanan Pilkada (IPKP), kita tetap harus waspada dan mempersiapkan diri menghadapi segala kemungkinan terburuk,” ujar Kapolres Jembrana.
Polres Jembrana mengerahkan total 337 personel, terdiri dari 287 personel Polres Jembrana dan 50 personel BKO Polda Bali. Mereka bertugas mengamankan 487 TPS yang tersebar di Kabupaten Jembrana, yang diklasifikasikan menjadi 2 TPS sangat rawan, 257 TPS rawan, dan 228 TPS kurang rawan.
Selain itu, apel serpas juga diisi dengan pemasangan ban lengan pengamanan TPS kepada perwakilan personel dan pemeriksaan pasukan oleh Kapolres. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres memberikan 13 poin penekanan untuk menjamin kelancaran pengamanan. Beberapa di antaranya adalah menjaga netralitas Polri, bersinergi dengan semua pihak terkait, serta menjalankan tugas sesuai dengan prosedur operasional standar (SOP).
“Dengan doa dan kerja keras kita, saya berharap pengamanan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Jembrana dapat berlangsung aman, lancar, dan sukses,” tutup AKBP Endang Tri Purwanto. (Rdk)
