PUBLIKA.BOGOR. – Ada apakah dengan Dunia Pendidikan yang ada di Kabupaten Bogor dan dimana kah letak yang harus diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten Bogor terhadap Dunia Pendidikan, yang mana setiap tahunnya selalu kisruh dan bermasalah.
Seperti yang kita ketahui setiap tahunnya selalu saja ramai permasalahan terkait dunia pendidikan yang ada di Kabupaten Bogor.
Dimana permasalahan tersebut bermacam-macam, seperti halnya bantuan sekolah yang di gelapkan oleh oknum guru serta ada juga ijazah di tahan oleh pihak sekolah dan lebih parah lagi sering terjadi siswa yang dilecehkan.
Serta yang terbaru pada tahun 2024 ini Dunia Pendidikan di Kabupaten Bogor menjadi sorotan lagi. Dimana salah satunya temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) yaitu ratusan Kepala Sekolah (Kepsek) di Kabupaten Bogor diduga melakukan pungutan liar (pungli) atas penggunaan dana bantuan operasional sekolah.
Dan yang masih hangat baru baru ini mencuat juga permasalahan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 yang kembali ramai. Ada beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Bogor dimana murid yang telah dipungut biaya tetapi tidak lolos serta ada juga masyarakat yang dianggap tidak mampu ataupun berprestasi tapi lolos.
Oleh karena itu salah satu Aktivis pendidikan khususnya yang ada di wilayah Kabupaten Bogor Ketua LSM Penjara Romi Sikumbang mengatakan bahwa terkait permasalahan pendidikan yang ada di Kabupaten Bogor.sudah dalam tahap memprihatinkan.
“menurut Romi, Mau sampai kapan permasalahan Pendidikan di Kabupaten Bogor ini selesai? Kabupaten Bogor,Tiga kali berturut-turut menyandang gelar WDP, dan ini prestasi buat apa?? ,”Ucap Romi Sikumbang,
Dijelaskannya ” dengan Maraknya pembangunan perumahan di wilayah kabupaten bogor itu menandakan bahwa sebenarnya Pemerintah Daerah kabupaten Bogor harus sadar bahwa ada lonjakan pertumbuhan penduduk yang tidak dibarengi dengan fasilitas pendidikan di wilayah kabupaten bogor, karena sekolahnya bener-bener kurang, dari mulai SD, SMP, SMA, SMK, sekolah negerinya minim dan ini juga menambah masalah baru, jadi kapan ini dibenahi Pemerintah Kabupaten Bogor, tegasnya, (IB.S)