DENPASAR, Publika.co.id.– Putu Agus Suradnyana, mantan Bupati Buleleng dua periode, telah resmi mengundurkan diri dari PDI Perjuangan. Kini, ia memilih bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk maju sebagai calon Wakil Gubernur Bali mendampingi Ketua DPD Partai Gerindra Bali, Made Muliawan Arya, yang akrab disapa De Gadjah.
Dalam sebuah wawancara, Putu Agus Suradnyana mengungkapkan alasan di balik keputusannya tersebut. “Sebelum saya diusulkan sebagai calon Wakil Gubernur Bali, De Gadjah menghubungi saya dan menawarkan posisi tersebut. Saya menyatakan siap untuk mendampinginya, mengingat usia saya yang sudah menginjak 61 tahun dan keinginan yang kuat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bali,” ujarnya.
Putu Agus juga menegaskan bahwa keputusannya untuk menjadi calon Wakil Gubernur bukanlah keputusan yang dipaksakan atau menjadi “boneka.” Ia menegaskan bahwa dirinya secara tulus mengundurkan diri dari PDI Perjuangan demi tujuan yang lebih besar, yaitu membangun Bali bersama De Gadjah.
“Saya ingin memajukan daerah-daerah di Bali seperti Buleleng, Karangasem, dan Negara agar bisa berkembang lebih baik ke depannya. Ini adalah panggilan hati nurani, demi Bali dan kesejahteraan masyarakatnya,” tambahnya.
Ia juga menekankan bahwa jika terpilih, dirinya bersama De Gadjah akan fokus pada pengentasan kemiskinan dan pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh Bali. “Saat menjabat sebagai Bupati Buleleng, anggaran yang terbatas membuat saya sulit untuk mewujudkan semua rencana, termasuk pembangunan jalan. Namun, jika kami dipercaya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, saya yakin semua itu dapat terwujud,” jelasnya.
Agus Suradnyana juga menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pembangunan Bandara Bali Utara. Ia yakin, dengan adanya bandara tersebut, Buleleng akan berkembang menjadi destinasi wisata yang maju, tidak kalah dengan daerah lain di Bali seperti Karangasem, Negara, Denpasar, Badung, dan Gianyar.
Menutup wawancara, Putu Agus menyatakan optimismenya dalam Pilgub Bali 2024. Ia menargetkan bersama De Gadjah bisa meraih hingga 70 persen suara kemenangan. “Setelah keluar dari PDI Perjuangan, fokus saya kini adalah mendampingi De Gadjah sebagai Wakil Gubernur Bali di Pilgub Bali 2024,” tutupnya.(IB.S) Editor: Made Wahyu