Sekda Bulungan  Beber Nota Keuangan APBD 2025

Senin, 14 Oktober 2024

TANJUNG SELOR – Sekretaris Daerah (Sekda) Bulungan, Risdianto telah menyampaikan nota kuangan Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (Raperda APBD) Bulungan tahun 2025 dalam rapat paripurna di Ruang Sidang Datu Adil DPRD Bulungan pada hari Senin, (14/10/2024).

Dalam rapat tersebut, Risdianto menyatakan bahwa anggaran APBD tahun 2025 ditargetkan sebesar Rp 2.404.308.218.000, yang meningkat dari anggaran APBD 2024 sebesar Rp 1.937.748.979.012. “Peningkatan APBD ini adalah sesuatu yang positif dan dapat memberikan dampak baik,” ungkapnya.

Diharapkan dengan adanya peningkatan dana dalam APBD, pembangunan di daerah dapat dipercepat, terutama dalam hal pengembangan infrastruktur. Pada tahun ini, tercatat anggaran untuk belanja infrastruktur dialokasikan sebesar Rp 840 miliar. 

Baca juga  Zainal Paliwang Optimis Kaltara Dapat Jadi Wilayah Penyangga Kebutuhan Pangan Bagi IKN 

“Sebelumnya alokasi anggaran untuk belanja infrastruktur masih berkisar pada angka Rp 240 miliar,” terang Risdianto.

Hal ini menunjukkan adanya tren positif di mana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur. Meskipun begitu, Pemda Bulungan tetap berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) agar lebih mandiri. “Kami terus mendorong peningkatan pendapatan daerah dan memaksimalkan potensi yang ada,” pungkasnya.

Baca juga  Polda Kaltim Ungkap Jaringan Sabu 3 Kilogram Berawal dari Tarakan

TANJUNG SELOR,PUBLIKA CO.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Bulungan, Risdianto telah menyampaikan nota kuangan Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (Raperda APBD) Bulungan tahun 2025 dalam rapat paripurna di Ruang Sidang Datu Adil DPRD Bulungan pada hari Senin, (14/10/2024).

Dalam rapat tersebut, Risdianto menyatakan bahwa anggaran APBD tahun 2025 ditargetkan sebesar Rp 2.404.308.218.000, yang meningkat dari anggaran APBD 2024 sebesar Rp 1.937.748.979.012. “Peningkatan APBD ini adalah sesuatu yang positif dan dapat memberikan dampak baik,” ungkapnya.

Diharapkan dengan adanya peningkatan dana dalam APBD, pembangunan di daerah dapat dipercepat, terutama dalam hal pengembangan infrastruktur. Pada tahun ini, tercatat anggaran untuk belanja infrastruktur dialokasikan sebesar Rp 840 miliar. 

Baca juga  Bid Propam Polda Kaltara Laksanakan Gaktibplin di Pimpim Kompol Bayu Septianto

“Sebelumnya alokasi anggaran untuk belanja infrastruktur masih berkisar pada angka Rp 240 miliar,” terang Risdianto.

Hal ini menunjukkan adanya tren positif di mana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur. Meskipun begitu, Pemda Bulungan tetap berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) agar lebih mandiri. “Kami terus mendorong peningkatan pendapatan daerah dan memaksimalkan potensi yang ada,” pungkasnya. (adv)

Bagikan:
Berita Terkait